TAAT PADA PIMPINAN
TUHAN
“Dari
segala yang baik yang dijanjikan TUHAN kepada kaum Israel, tidak ada yang tidak
dipenuhi; semuanya terpenuhi. ”
Yosua 21 : 45.
Ayat ini
menyatakan bahwa, tidak ada janji Tuhan kepada bangsa Israel sebagai umat
pilihan Allah yang tidak tergenapi. Dan Yosua yang dipakai oleh Tuhan untuk
menggenapi semua janjiNya.
Pada masa
kepemimpinan Musa, janji Tuhan mengenai tanah perjanjian hampir tidak tergenapi
karena ketidak percayaan Israel dan ketidak taatan Musa. Musa sendiri hanya
dapat melihat tanah perjanjian itu dari kejauhan, yaitu di dataran Moab dari
atas puncak gunung Nebo, dan setelah itu
Musa meninggal. Namun pada akhirnya bangsa Israel dapat masuk ke tanah
perjanjian di bawah kepemimpinan Yosua.
Pertanyaannya, mengapa Yosua yang dipakai oleh Tuhan untuk menggenapi
janji-Nya?
1. Yosua sejak muda melayani Tuhan. Yosua dari masa mudanya
telah melayani Tuhan di bawah kepemimpinan Musa. (Bil 11:28)
2. Yosua mengikut Tuhan dengan sepenuh hati (Bil 32:12)
3. Yosua selalu menjaga relasinya dengan TUHAN. Yosua tahu bahwa
sumber hikmat dan kuasa asalnya dari TUHAN Allah. Ketika akan menyeberangi
sungai Yordan untuk berperang, Yosua berhenti dahulu dan membangun mezbah untuk
Tuhan dan membacakan taurat-Nya (Yos 3:9). Yosua menempatkan Tuhan di atas
segala yang dia akan lakukan.
4. Yosua memiliki iman dan visi yang jelas didalam Tuhan. Pada
waktu Yosua dan Kaleb kembali dari pengintaian, mereka bersama 10 orang lain
memberikan laporan hasil dari apa yang mereka lihat di hadapan bangsa Israel.
Para pengintai yang lain memberikan laporan yang sungguh menakutkan dan membuat
bangsa Israel putus asa. Dalam situasi itu, Yosua dan Kaleb berdiri dan
berkata, "Negeri yang kami lalui
untuk diintai itu adalah luar biasa baiknya. Jika Tuhan berkenan kepada kita,
maka Ia akan membawa kita masuk ke negeri itu dan memberikannya kepada kita,
suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya" (Bil 14:7-8).
Yosua
memiliki iman yang kuat kepada TUHAN Allah, ia yakin bahwa TUHAN Allah berkuasa
untuk menaklukkan musuh-musuh mereka. Keyakinannya dilatar belakangi pengalaman
hidupnya bergaul dengan TUHAN Allah, sehingga Yosua memiliki visi TUHAN yang
jelas tentang masa depan mereka di tanah Kanaan.
Refleksi:
Pertama, Walaupun
Israel sebagai umat pilihan Allah harus mengalami sengsara di Mesir selama 3,5
abad lamanya, tetapi Tuhan tidak pernah lalai untuk menepati janji-Nya.
Kedua, Tuhan
selalu punya rencana-Nya sendiri, yang bahkan tak terpikir oleh manusia. Tuhan
memakai Yosua yang merupakan seorang pelayan untuk menjadi seorang pemimpin,
guna menggenapi semua janji Tuhan kepada umat pilihanNya.
Ketiga, Tuhan
memilih Yosua untuk menjadi pemimpin karena Yosua mengikut Tuhan dengan sepenuh
hati, setia, serta taat pada pimpinanNya. Amin. (JAP)
No comments:
Post a Comment